Senin, 29 November 2010

mana mimpimu?

Mana mimpimu?
Tunjukkan padaku
Jika kau begitu banyak bicara
Tak sepatutnya kau malu

Pernah kau bilang, “Akulah pejuang”
Lalu dimana semangat itu?
Sedang yang kulihat saat ini kau lebih sering lari
Daripada berdiri dan menghadapi onak di depanmu

Kita pernah bercerita pada malam
Tentang langit juga bulan
Bahwa suatu hari kita tidak hanya akan memandang
Tapi tertawa dan berlarian bersama bintang

Kau taruh dimana mimpimu?
Yang dulu kau tulis di atas selembar kertas
Bukan dengan tinta hitam atau biru
Tapi merah selayaknya bara semangatmu

Sering kau katakan padaku, “Akulah pemimpi besar”
Yang tidak hanya membual apalagi menghayal
Yang begitu yakin tak ada yang tak bisa dikejar
Dan kan kau tunjukkan pada dunia cita-cita yang berhasil kau wujudkan

Tapi dimana sekarang dirimu?
Sedang pikiranmu kadang berterbangan
Dan suaramu yang menggelegar masih tergiang
Bukan hanya di otakku tapi juga orang-orang

Lalu dimana mimpimu?
Yang dulu membuatmu begitu yakin itu hidupmu
Sedang tak kulihat lagi dirimu
Dan orang-orang mulai mencemoohmu

Apa sekarang kau begitu malu?
Bahkan sekedar untuk menunjukkan wajahmu
Sedang kata-katamu begitu melekat di kepalaku
Dan semangatmu telah berhasil membangunkan aku

Ada apa dengan mimpimu?
Yang kaubilang akan kau kejar sampai detik penghabisanmu
Matipun kau mau
Walau saat ini sepertinya kau tak kuat menahan malu

Tidak ada komentar: